1. Masjidil Al-Haram di
Mekkah
Menurut
keyakinan umat Islam, Ka'bah atau nama lainnya Bakkah pertama sekali dibangun
oleh Nabi Adam. Dan kemudian dilanjutkan pada masa Nabi Ibrahim bersama dengan
anaknya, Nabi Ismail yang meninggikan dasar - dasar Ka'bah, dan sekaligus
membangun masjid di sekitar Ka'bah tersebut.
Ka'bah
kurang lebih terletak di tengah masjidil Haram: tingginya mencapai lima belas
hasta; bentuknya kubus batu besar.
Selanjutnya
perluasan Masjidil Haram dimulai pada tahun 638 Masehi sewaktu Khalifah Umar
bin Khattab, dengan membeli rumah-rumah di sekeliling Ka'bah dan diruntuhkan
untuk tujuan perluasan, dan kemudian dilanjutkan lagi pada masa khalifah Usman
bin Affan sekitar tahun 647 M.
Menurut
hadits shahih, satu kali salat di Masjidil Haram sama dengan 100.000 kali salat
di masjid-masjid lain, kecuali Masjid Nabawi dan Masjidil Aqsha. Satu kali
salat di Masjid Nabawi sama dengan 1.000 kali salat di masjid-masjid lain,
kecuali Masjidil Haram dan Masjidil Aqsha.
Adapun
satu kali salat di Masjidil Aqsha sama dengan 250 kali salat di masjid-masjid
lain, kecuali Masjidil Haram dan Masjid Nabawi..
Seluruh
umat Islam diperintah untuk memalingkan wajahnya/hatinya kearah masjidil haram
di manapun berada, hal ini di perkuat dengan Surah Al-Baqarah ayat 149 dan 150.
perintah ini hampir sama derajatnya dengan perintah Allah yang lain seperti hal
melakukan salat, zakat, puasa, haji sebagai wujud hati yang terikat dan ingat
kepada Allah dalam segala hal duniawi ini.
Masjid
Al-Haram ini seperti sudah kita ketahui bersama, merupakan masjid terbesar di
dunia, di sana terdapat Ka'bah yang menjadi kiblat sholat ummat Islam seluruh
dunia. Masjidil Haram ini dapat menampung kurang lebih 4.000.000 orang.
2. Masjid An-Nabawi di
Madinah
Masjid
Nabawi adalah masjid kedua yang dibangun oleh Rasulullah S.A.W, setelah Masjid
Quba yang didirikan dalam perjalanan hijrah dia dari Mekkah ke Madinah. Masjid
Nabawi dibangun sejak saat-saat pertama Rasulullah S.A.W. tiba di Madinah,
yalah di tempat unta tunggangan Nabi S.A.W.
Menghentikan
perjalanannya. Lokasi itu semula adalah tempat penjemuran buah kurma milik anak
yatim dua bersaudara Sahl dan Suhail bin ‘Amr, yang kemudian dibeli oleh
Rasulullah S.A.W. untuk dibangunkan masjid dan tempat kediaman dia.Masjid
An-Nabawi yang terletak di Madinah ini adalah merupakan tempat suci kedua
setelah Masjidil Haram.
Masjid An-Nabawi yang terletak di Madinah ini adalah merupakan tempat suci kedua setelah Masjidil Haram. Masjid ini didirikan pada tahun 622. Masjid Nabawi ini mempunyai 10 menara yang masing- masing tingginya 105 meter. Adapun masjid Nabawi dapat menampung kurang lebih 1.000.000 orang.
3. Masjid Al-Quba di
Madinah
Masjid
Quba ini saya masukkan bukan karena sesuatu yang spektakuler secara fisik
seperti masjid yang lainnya, tapi karena sesuatu yang memang sangat istimewa
dalam sejarah ,perjalanan perkembangan agama Islam. Menurut logodangambar Masjid ini menjadi termegah
dan terindah secara rohani di samping masjid Nabawi dan Masjidil Haram.
Masjid
ini adalah merupakan masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah saw, pada
masa awal-awal masa peradaban Islam, tepatnya pada tanggal 8 Rabiul Awwal 1 H.
Terletak di wilayah Hejaz Propinsi Madinah, 5 kilometer di sebelah tenggara
kota Madinah Saudi Arabia.
Pemugaran
terakhir terhadap masjid Quba ini dilakukan pada abad 20, adapun arsitek yang
diberi tugas untuk memugarnya adalah Abdel Wahed El Wakil. Pada awalnya ia
bermaksud untuk menggabungkan struktur lama ke dalam desainnya, tetapi akhirnya
bangunan yang lama dirobohkan dan diganti dengan bangunan yang baru.
0 Response to "MASJID TERBESAR DAN TERINDAH DI DUNIA"
Posting Komentar