Untuk
mengurangi terjadinya produk yang tidak memenuhi syarat mutu dan keamanan,
perlu tindakan pencegahan melalui pengawasan yang ketat terhadap kemungkinan
timbul bahaya pada setiap tahap proses.
Perusahaan
diharapkan menerapkan sistem Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP)
yang merupakan tindakan pencegahan yang efektif terhadap kemungkinan timbul
bahaya selama tahap-tahap proses produksi.
a) Umum
Pengawasan
proses dimaksudkan untuk menghasilkan pangan olahan yang aman dan Iayak untuk
dikonsumsi dengan :
· Memformulasikan
persyaratan-persyaratan yang berhubungan dengan bahan baku, komposisi, proses
pengolahan dan distribusi; dan
· Mendesain, mengimplementasi, memantau dan mengkaji ulang sistem pengawasan yang efektif.
b)
Untuk setiap jenis produk seharusnya dilengkapi petunjuk yang menyebutkan
mengenai :
· Jenis dan jumlah
seluruh bahan yang digunakan;
· Tahap-tahap proses
produksi secara terinci;
· Langkah-Iangkah yang
perlu diperhatikan selama proses produksi;
· Jumlah produk yang
diperoleh untuk satu kali proses produksi; dan
· Lain-lain informasi
yang diperlukan.
a.
Untuk
setiap satuan pengolahan (satu kali proses) seharusnya dilengkapi petunjuk yang
menyebutkan mengenai :
· Nama produk;
· Tanggal pembuatan dan
kode produksi;
· Jenis dan jumlah
seluruh bahan yang digunakan dalam satu kali proses pengolahan;
· Jumlah produksi yang diolah; dan
· Lain-lain informasi
yang diperlukan.
d)
Pengawasan waktu dan suhu proses
Waktu
dan suhu dalam proses produksi (pemanasan, pendinginan, pembekuan, pengeringan
dan penyimpanan produk) harus mendapat pengawasan dengan baik untuk menjamin
keamanan produk pangan olahan.
0 Response to "Macam-Macam Aspek Pengendalian Proses Untuk Kemajuan Produksi Beserta Contohnya"
Posting Komentar