Agar
dapat diklasifikasikan sebagai mineral sejati, senyawa tersebut haruslah berupa
padatan dan memiliki struktur kristal. Senyawa ini juga harus terbentuk secara
alami dan memiliki komposisi kimia yang tertentu.
Definisi
sebelumnya tidak memasukkan senyawa seperti mineral yang berasal dari turunan
senyawa organik. Bagaimanapun juga, The International Mineralogical Association
tahun 1995 telah mengajukan definisi baru tentang definisi material:
Mineral
adalah suatu unsur atau senyawa yang dalam keadaan normalnya memiliki unsur
kristal dan terbentuk dari hasil proses geologi. Klasifikasi modern telah
mengikutsertakan kelas organik kedalam daftar mineral, seperti skema
klasifikasi yang diajukan oleh Dana dan Strunz.
Mineral
seperti; zat besi, kalium, kalsium, magnesi-um, natrium. Mineral, terdiri dari
zat kapur (Ca), posfor (P), zat besi (Fe), zat fluor (F), natrium (Na), dan
Chlor (Cl), kalium (K), dan Iodium (I).
Secara
umum fungsi mineral adalah sebagai bagian dari zat yang aktif dalam metabolisme
atau sebagai bagian penting dari struktur sel dan jaringan sebagai kofaktor
suatu enzim.
0 Response to " Peran Serta Fungsi Mineral"
Posting Komentar