Kekurangan konsumsi protein
pada anak-anak dapat menyebabkan terganggunya pertumbuhan badan si anak.
Pada orang dewasa kekurangan
protein mempunyai gejala yang kurang spesifik, kecuali pada keadaan yang telah
sangat parah seperti busung lapar.
Busung lapar yang banyak di
derita oleh kelompok rawan gizi terutama bayi dan balita sungguh memprihatinkan.
Pemerintah dengan beberapa
program gizi telah berupaya untuk mengatasi masalah gizi tersebut. Akibat dari
kekurangan protein dapat menyebabkan kwashiorkor.
Kwashiorkor merupakan salah
satu penyakit yang timbul akibat kekurangan protein, kwashiorkor banyak
diderita oleh bayi dan anak pada usia enam bulan sampai usia tiga tahun
(Balita).
0 Response to "Faktor dan Resiko Akibat Kekurangan Protein "
Posting Komentar